sriwijayaair-agen.blogspot.com > berita > Harga Tiket Penumpang Naik
Harga Tiket Penumpang Naik - BALIKPAPAN - Seperti tak ada pilihan lain, sejumlah maskapai memilih menaikkan harga tiket menyusul terus melonjaknya harga avtur, bahan bakar untuk pesawat terbang. Sriwijaya Air misalnya, per 14 Maret atau Senin nanti resmi menaikkan tarif kelas ekonominya sebesar 5 persen. Hal ini dibenarkan Distrik Manager Sriwijaya Air cabang Balikpapan, Ngurah Ramajaya diwakili Sales Reprentative, Meytta Saraswati Dewi. "Naik Rp 30 ribu per class," jawabnya kepada harian ini, kemarin.
Garuda Indonesia sendiri kabarnya sudah lebih dulu menaikkan harga tiket penumpang terhitung sejak Kamis (10/3) lalu. Baik kelas ekonomi maupun kelas bisnis. Volume kenaikannya pun hampir sama, berkisar 5 persen. Informasi ini didapat dari Agus, salah satu pengusaha travel agent yang melayani penjualan tiket penumpang pesawat Garuda Indonesia. "Ya sudah naik," ucapnya singkat.
Lantaran kenaikan baru saja dimulai, sebagian calon penumpang belum merasakan dampaknya. Apalagi saat ini tingkat berpergian calon penumpang belum begitu tinggi atau low season.
Barulah saat musim liburan sekolah tiba, kenaikan harga tiket penumpang oleh sejumlah maskapai, benar-benar terasa. Maklum momentum liburan sekolah acap dijadikan ajang berlibur ke luar kota oleh sejumlah kalangan. Yang berbuntut pada tingginya permintaan tiket penumpang atau peak season.
Perihal kenaikan harga tiket penumpang ini, menurut kedua maskapai tersebut, sudah disosialisasikan utamanya kepada para travel agent.
Ya, sejak Januari lalu, kenaikan harga avtur diketahui terjadi terus menerus. Sama seperti bahan bakar jenis pertamax. Perubahan harga avtur terjadi setiap dua pekan sekali. Masing-masing setiap tanggal 1 dan 15. "Mengikuti tren harga minyak dunia," kata Asmen External Relation Pms BBM Retail Pertamina Pemasaran Kalimantan yang saat dihubungi harian ini tengah berada di Banjarmasin. Per 1 Maret lalu, sebutnya, harga avtur menyentuh Rp 9.097 per liter padahal pada Februari lalu harga avtur hanya berkisar Rp 8.800 per liter. 15 Maret mendatang harga avtur akan kembali mengalami perubahan. Soal tren perubahan harga tergantung harga minyak dunia yang berlaku saat itu.
Sumber :
http://www.metrobalikpapan.co.id/index.php?mib=berita.detail&id=52200